Sedap Sekejap Edisi 4/II-April 2001

, , No Comments
R E S T O K E R E S T O


LAI CHING,
Resto Kanton Bergaya Restro

Untuk penggemar masakan Cina, layaknya resto ini harus dikunjungi.
Terutama untuk penggemar masakan Cina ala Kanton. Biarpun menyajikan
100 persen masakan Cina, resto ini bergaya retro dengan sentuhan
warna-warna earth-tone. Selintas kalau kita melihat, resto ini serupa
dengan resto yang menyediakan makanan ala Barat saja. Padahal menu
hingga minumannya bernuansa klasik Kanton semua.

Tak hanya menyediakan makan siang atau makan malam saja, Lai Ching
juga menyediakan aneka dimsum. Lebih dari 30 jenis dimsum disediakan
di resto ini. Khusus untuk dimsum, hanya tersedia pada makan siang.
Sedangkan untuk makan siang atau makan malam Lai Ching menyediakan
berbagai sajian yang direkomendasikan oleh Chef Tang. Salah satu yang
menjadi favorit adalah Deep-fried Prawns 'Bi Fong Tong' Style. Tetapi
kalau kurang menyukai udang, kita bisa memilih Wok Fried Shredded Beef
with Black Pepper Sauce. Atau kalau Anda penyuka ikan. pilihlah
Sauteed Garoupa Fillet with Broccoli in XO Sauce.

Jangan khawatir memutuskan hidangan yang dipilih. Di resto yang
berlokasi di lantai 2 Hotel The Regent Jakarta ini, hanya menyediakan
makanan yang 100 persen dijamin halal. Bahkan sebagai penyedap rasa
pun, Chef Tang dari Hongkong lebih suka mempergunakan kaldu asli
dibandingkan menambahkan penyedap berupa MSG.

Bukan cuma itu keistimewaan Lai Ching. Resto ini pun siap memanjakan
mereka-mereka yang termasuk kaum vegetarian dan para penderita
kolesterol. Untuk mereka tersedia pilihan antara lain, Sauteed
Seasonal Vegetables dan Fried Vegetables with Imperial Fungus 'Lo Hon'
Style. Masakan ini mempergunakan standar Hotel Four Seasons seluruh
dunia, yaitu menumis dengan sedikit minyak, tidak mengandung
kolesterol dan garam berlebihan. Jadi ada menu-menu khusus yang aman
dikonsumsi bagi pengidap penyakit darah tinggi atau diet mengurangi
kolesterol. Untuk bahan-bahannya pun dipilih yang berkualitas. Bahkan
untuk pemesan khusus, Chef Tang mau melayani sendiri pesanan Anda.

Walaupun menyediakan khusus masakan Cina ala Kanton yang otentik,
semua masakan di sini dimasak sesuai selera lidah orang Indonesia.
"Sewaktu uji coba yang pertama, rasanya masih asing. Tapi Chef Tang
mencoba menyesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Syukurlah, sampai
sekarang pengunjung menyukai olahan Chef Tang," ujar Hanny Wahyuni,
Director of Public Relations The Regent Jakarta.

Dari Selasa sampai Jumat resto ini buka dari pukul 12.00 sampai 15.00.
Week end resto buka dari pukul 10.00-15.00. Untuk malam harinya, buka
dari pukul 18.30-23.00. Di hari Senin, resto Lai Ching tidak
beroperasi.

Uniknya lagi, resto ini juga ternyata menjual lukisan yang terpampang
di dinding. Nah, bukan cuma perut kita yang dibikin kenyang, mata kita
pun diperhatikan kebutuhannya akan keindahan. sdp@Rika, foto-foto:
Agus T.F.

0 comments: